Memberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat atau PQPM. Pendistribusian awal dilakukan di seluruh kantor wilayah Bulog di Indonesia secara bersamaan, di Papua dan Papua Barat, total beras PPKM yang disalurkan Bulog kepada rumah tangga penerima adalah 1.693 ton: Program Keluarga Harapan (KPMPKH), masing-masing KPM menerima 10kg.
Mohamad Alexander, Pj Kepala Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat, mengatakan Perum Bulog memberikan pelayanan kepada pemerintah, antara lain penyaluran bantuan tanam beras dan bea komersial. “Pendistribusian bantuan merupakan perintah Presiden. Sebagai operator, Bulog harus mendistribusikan beras kepada mereka yang terkena dampak Covid19 dan mereka yang terkena dampak darurat saat ini,” jelas Alexander.
Hal ini dilanjutkan dengan berkoordinasi dengan dinas sosial setempat.Ia berharap pemerintah daerah lain bisa ikut mensukseskan rencana tersebut. Komitmen Perum Bulog adalah untuk terus bersinergi menjaga dan meningkatkan efisiensi distribusi beras di kalangan masyarakat. Penyaluran bantuan PPKM beras pada 2021 akan diawasi Kementerian Keuangan dan Badan Pengawasan Pembangunan (BPKP). Yang Setiadi, Kepala Perwakilan BPKP di Provinsi Papua, mengatakan BPKP memantau tingkat operasi dan kerjasama secara simultan dari semua pemangku kepentingan, baik pemerintah pusat atau daerah atau pemerintah daerah. Yang berterima kasih kepada Perum Brog atas dukungan penuhnya terhadap rencana pemerintah tersebut.