Rabu, 25 Agustus 2021

Borneo FC sangar berharap izin liga 1 2021/2022 tidak terbuang sia-sia


Borneo FC mengevaluasi keyakinan penuh kepolisian nasional sehubungan dengan lisensi izin untuk liga 2021/2022 1 tidak boleh terbuang sia-sia. Semua pihak harus mendukung pengembangan kompetisi sesuai dengan aturan yang diterapkan.

Berbeda dengan musim sebelumnya, League 1 2021/2022 dikonfirmasi bahwa itu dieksekusi lebih kuat. Selain protokol kesehatan yang selalu dipelihara, semua elemen harus menerima Vaccuna Covid-19.

"Kami mengundang semua pihak di industri sepakbola Indonesia, mempertahankan mandat kepala Kepolisian Nasional dan Kemenpora yang memberi League 1 dan League 2 memungkinkan," kata Manajer FC Borneo Farid Abubakar.

Menurut Farid, keberhasilan implementasi Liga 1 adalah tanggung jawab yang juga harus dilaksanakan oleh semua pihak. Selalu terapkan kesehatan yang ketat, protokol vaksinasi, sehingga tidak memberikan penonton di setiap pertandingan.

"Izin ini diberikan, tentu saja, ada aturan yang harus diikuti. Semua elemen yang diprioritaskan kesehatan harus dipenuhi," katanya, di lib.

Dalam ruang lingkup internal, kepastian izin persaingan harus dikirim dengan sosialisasi ke semua elemen klub. Terutama dalam kaitannya dengan peraturan yang harus dipenuhi dalam pelaksanaan liga 1 2021/2022.

Sebab, penurunan izin polisi juga menyebabkan sistem bisnis antara udara segar. Ini tidak memisahkan tanda tanya jawab sponsor ketika kompetisi akan diluncurkan sebelum secara resmi bekerja sama dengan tim.

Adapun sponsor asumsi ini meningkat bahkan lebih percaya pada klub, namun aset besar klub adalah persaingan, "katanya.