Setelah meninggalnya seorang dokter senior akibat COVID19, para dokter muda dan lulusan baru menjadi garda terdepan dalam memerangi pandemi. Pekerjaan melebihi batas yang ditetapkan, tetapi pasien yang dinyatakan positif COVID tetap masuk ruang gawat darurat tanpa gangguan. "Pada malam hari, pasien tampaknya terus datang kembali," katanya. Dokter tua itu menerima wawancara dengan ABC dengan nama samaran karena dia khawatir dengan masa depannya sebagai dokter. Berkomunikasi dengan media. Ini telah diamati di banyak rumah sakit di Indonesia, dan penyakit ini mencatat rekor baru pada Selasa-47.899 orang.
Meningkatnya jumlah kasus telah membuat sistem kesehatan kewalahan, dan dokter muda serta profesional medis muda waspada. Debrina Devi Lumanau, dokter muda dari Jakarta, mengatakan: "Kita semua perlu merawat pasien COVID, jadi kita harus melawan COVID. Dokter di Indonesia meninggal hampir setiap minggu.Menurut laporan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), per 5 Juli 2021, sedikitnya 434 dokter meninggal karena COVID. Lima di antaranya merupakan warga dan saat ini sedang menjalani pelatihan ahli. Beberapa hari kemudian, menurut laporan dari IDI, seorang warga lainnya ditemukan tewas.
Ali Akbar Al Busani, seorang dokter umum berusia 29 tahun yang belajar kebidanan di Universitas Airlang di Surabaya, meninggal karena COVID pada Kamis. Ayah dokter juga seorang dokter, dan meninggal karena pneumonia koroner baru tiga hari lalu, dan dokter. Al Busani juga dinyatakan positif terkena virus tersebut. Debrina, juga 29, mengatakan bahwa biaya perawatan pasien di rumah sakit semakin tinggi. “Semua teman saya menderita. Mereka semua sakit atau terinfeksi virus mahkota baru. Kami juga telah jatuh. Kami harus melanjutkan pekerjaan kami, tetapi ketika kami melebihi kemampuan kami, itu sebenarnya lebih berbahaya."Ini juga memungkinkan kami untuk menularkannya kepada keluarga kami, kepada orang-orang yang tinggal bersama di rumah,
Debrina. Amila mengatakan bahwa hal ini membuatnya merasa tidak nyaman dan tidak nyaman karena "berita kematian dokter lain datang hampir setiap minggu." "Respon yang lambat terhadap berita COVID dan bosan dengan itu," katanya. Andi Khomeini Takdir Haruni, Ketua Umum Ikatan Dokter Muda Indonesia, mengatakan semua provinsi, terutama kota-kota besar, merasakan ketakutan dan tekanan akibat wabah tersebut. Terkadang kita merasa tertekan dan lelah, dan kita memiliki banyak pekerjaan. Tapi kami terus saling mendukung. “Kita berdoa agar pandemi ini secepatnya bisa dikendalikan. Menurut World Health Organization (WHO), rasio dokter di Indonesia adalah 4,65 per 10.000 orang, dibandingkan dengan 37,6 di Indonesia dan Australia. t menangani hal-hal seperti Singapura atau Thailand. Epidemi karena negara-negara ini memiliki sistem kesehatan yang lebih baik," kata Jane Sopardi, ahli epidemiologi yang berbasis di Jakarta.
Dr Jane Sopardi meninggalkan rumah untuk penduduk Jawa dan Bali. masih banyak warga paroki yang tidak mentaati larangan tersebut.Negara mendukung dokter muda. Di awal pandemi, banyak dokter muda di Indonesia yang bekerja di garda terdepan pengobatan COVID bahkan tidak dibayar. Bahkan warga yang sudah dilatih menjadi ahli pun biasanya tidak memungut biaya apapun karena sedang melanjutkan pendidikan. Mereka dapat kembali ke universitas untuk belajar lagi sambil melakukan pekerjaan nyata di rumah sakit.
Namun di masa pandemi, banyak dokter dan profesor senior mendesak pemerintah untuk membayar gaji dokter junior dan warga, serta memberikan tunjangan bagi mereka yang memerangi COVID. Pada bulan Mei, pemerintah mengumumkan bahwa para dokter ini akan menerima rupee. 12,5 juta per bulan. Juru bicara Kementerian Kesehatan Trisa Vahjuni Putri (Trisa Vahjuni Putri) mengatakan: “Tidak bisa menyadarkan korban, tapi ini bentuk yang diakui pemerintah.” Dr. Jane Sopardi, mahasiswa Dr. K, masih digunakan di rumah sakit sebelum dia belajar kedokteran. "Mereka tidak harus bekerja, tetapi karena ingin menjadi warga dan ahli, mereka tidak berani menyerah. Memvaksinasi staf medis dengan vaksin modern."Amerika Serikat mengumumkan bahwa 3 juta dosis vaksin Moderna telah tiba di Amerika Serikat.